Waktu saya tidur saya pernah ditemui seorang laki-laki yang memakai pakaian putih & memakai semacam mahkota wajahnya putih seperti disinari cahaya. Pada saat saya didatangi saya tidak bisa mengucapkan satu patah katapun; saya sangat ketakutan & saya ingin membaca ayat kursi tapi saya tidak bisa akhirnya saya memejamkan mata saya. Sayapun terus berusaha membaca ayat kursi ternyata bisa setelah saya bisa membaca & saya membuka mata saya, sesosok laki-laki itu sudah tidak ada lagi.
Keesokan harinya saya menceritakan kepada ibu & kakak saya, mereka kaget masalahnya siapapun yg tidur dikamar yang saya tiduri itu pasti didatangi sesosok wanita yg menakutkan. Karena waktu itu saya masih SMA saya tidak perduli dgn hal2 seperti itu.
Suatu saat saya menikah & saya merasa lelah dgn pernikahan saya & saya sering ribut dgn suami saya karena saya menikah di usia muda saya tidak perduli dengan kehidupan rumah tangga saya. … Suatu saat saya ada seseorang yg menyukai saya & saya pun membalas perasaan seseorang tersebut karena saya berpikir kayanya rumah tangga saya tidak bisa dipertahankan. Tetapi Allah SWT mengatakan lain selagi saya menjalani hubungan terlarang saya diberikan hidayah sama Allah. Suatu saat saya diberi mimpi yg bersakutan sama sesosok pria yg pernah menemui saya. Saya bermimpi berada disuatu tempat yang indah sekali, ditempat itu saya rasakan dipadang pasir & ada sebuah mesjid; mesjid yang sederhana tapi saya merasakan indah sekali mesjid itu. Semua dindingnya mengeluarkan air, tapi siapapun yg masuk disitu tidak kebasahan. Saya sholat dimesjid itu. Setelah saya sholat saya menemui seorang ulama yg berada dimesjid itu. Saya pun bertanya “Pak, saya merasakan mesjid ini sangat indah. Kenapa mesjid ini dibuat seperti ini?” Dan ulama itupun menjawab “Mesjid ini dibuat anak saya (saya merasa anak ulama itu adalah sesosok pria yg mendatangi saya malam itu). Anak saya berkata bahwa kita harus mensyukuri apapun yg diberikan Allah SWT.” Sayapun kaget setelah mimpi itu saya berpikir untuk merubah hidup saya & saya memutuskan berhijab & taubatan nasuha & meminta maaf dengan suami saya & saya berpikir Allah SWT sangat sayang sama saya karena telah mengirimkan seseorang untuk mengingatkan saya. Sayapun meninggalkan semua teman-teman saya & memutuskan menjadi ibu & istri yg baik. Sayapun mengatakan jujur kepada suami saya. Alhamdullilah suami saya memaafkan saya, sekarang baru saya sadari betapa besar Allah SWT menyayangi umatnya walaupun umatnya selalu berbuat dosa. Semoga semua orang diberi hidayah dari Allah SWT & bisa berubah ke arah yang lebih baik, amin.