Pada malam itu saya bermimpi ada orang yang meninggal dan saya ikut serta menyolatkannya. Ketika mensholatkannya, waktu membaca takbiratul ihkram ada gempa yang begitu dahsyat dan mesjid itupun kaya yang mau runtuh, terus kejadian itu berturut-turut. Sesampai ketiga kalinya dan terus jenajah itu dibawa ke luar masjid dan mau dibawa kepemakaman dan mau dikuburan disholatkannya. Tapi sewaktu mau disholatkan dipemakaman disitu pula kejadian anehnya terjadi lagi. Pemakaman itu begitu panas dan sesudah disholat kan di situ pula saya merasa aneh pula masa kuburan udah digali kembali lagi menutup lagi. Dan ketika itu pula penggali itu menggali kuburan itu pula tapi alhasil waktu digali tiba-tiba tanahnya keras kaya batu dan tak bisa di kuburkan di tpu itu pula. Lalu ada orang yang membawa jenasah itu 6 orang yang berpakaian serba putih dan bercahaya. Berhentilah di sebuah sungai dan dihanyutkanlah jenasah itu. Terjadi lagi ke anehan disitu; masa sungai kecil yang airnya pula kecil tiba-tiba bisa menjadi besar. Setelah dihanyutkannya jenajah itu lalu orang yang berjubah serba putih dan bercahaya dan tidak terlihat wajahnya itu karena bercahaya terus berkata kepada saya. Katanya, “Ingatlah jangan sampai kaya orang yang dikuburkan ini. Ingatlah dunia ini hanya sementara janganlah terlena oleh dunia yang sudah di ambang kiamat ini. Ingatlah!” katanya sambil pergi. Dan saya terbangun jam 2 malam itu karena mimpi sampai saat ini pula saya tak pernah lupa dengan mimpi itu.
By Mimpi Rohani